Hal ini dikarenakan mantan striker West Ham United itu belum berada pada puncaknya.
"Tapi dia sudah ada kemajuan. Masih ada waktu dua hari lagi dan saya akan pantau terus. Mungkin saja Cole saya turunkan saat melawan Persipura nanti," ucap Djanur, Jumat (5/5/2017).
"Tapi dia sudah ada kemajuan. Masih ada waktu dua hari lagi dan saya akan pantau terus. Mungkin saja Cole saya turunkan saat melawan Persipura nanti," ucap Djanur, Jumat (5/5/2017).
Cole tidak dimainkan Djanur saat Maung Bandung menang di kandang Persegres Gresik United 1-0, Rabu (3/5/2017). Djanur mengungkapkan keputusan tidak memainkan Cole karena ia dan tim pelatih lainnya hanya berpikir menurunkan pemain yang paling siap.
"Saya hanya berpikir bagaimana tim ini bisa menang. Tidak ada maksud menggantung (membiarkan), saya tidak berpikiran begitu. Tetapi dalam menurunkan pemain saat bertanding karena atas dasar kebutuhan tim dan bagian dari strategi," ucap Djanur.
Djanur juga memberikan penjelasan soal keputusannya hanya menurunkan Michael Essien selama 25 menit pada laga melawan Persegres.
"Saya hanya berpikir bagaimana tim ini bisa menang. Tidak ada maksud menggantung (membiarkan), saya tidak berpikiran begitu. Tetapi dalam menurunkan pemain saat bertanding karena atas dasar kebutuhan tim dan bagian dari strategi," ucap Djanur.
Djanur juga memberikan penjelasan soal keputusannya hanya menurunkan Michael Essien selama 25 menit pada laga melawan Persegres.
"Buat apa main lama di lapangan tetapi tidak efektif dan malah mengganggu stabilitas tim," ucap Djanur dikutip persib.co.id.
"Saya pikir lebih baik Essien masuk pada waktu yang tepat dan bisa memberikan kontribusi yang tepat buat Persib. Kemungkinan akan saya beri waktu bermain lebih lama lagi, termasuk Cole juga kemungkinan dimainkan saat melawan Persipura," terangnya.
"Saya pikir lebih baik Essien masuk pada waktu yang tepat dan bisa memberikan kontribusi yang tepat buat Persib. Kemungkinan akan saya beri waktu bermain lebih lama lagi, termasuk Cole juga kemungkinan dimainkan saat melawan Persipura," terangnya.
Essien dan Cole adalah pemain berstatus bintang (marquee player) dengan gaji di atas rata-rata pemain Persib lainnya.
Namun, menurut Djanur, kedua pemain eks Chelsea itu masih belum siap dimainkan sepenuhnya karena kendala kebugaran fisik.
Djanur sempat mengeluhkan penampilan Cole saat dimainkan kontra PS TNI.
Bagi Djanur, Cole masih belum memenuhi ekspektasinya. Bahkan, ia akan mengevaluasi penampilannya bila nanti Sergio van Dijk sudah pulih dari cedera.
"Iya Cole masih jauh dari harapan. Van Dijk kalau sembuh kita lihat nanti," tandasnya.
"Iya Cole masih jauh dari harapan. Van Dijk kalau sembuh kita lihat nanti," tandasnya.
Sebaliknya, Djanr memuji penampilan Essien. "Essien main taktis. Dia beberapa kali memberikan umpan bagus dan umpannya menghasilkan peluang dan harusnya menjadi gol," katanya.
Semula, kehadiran Essien dan Cole membuat Bobotoh sangat senang dan optimistis Persib Bandung bisa meraih prestasi optimal di Liga 1. Namun, setelah empat laga, Bobotoh harus kecewa karena Essien hanya dimainkan sebentar dan Cole lebih jarang lagi sehingga kemampuan keduanya belum terlihat secara utuh di lapangan.*
