 |
| Sirkuit Buriram Thailand. Foto: Crash.net |
Rossi mengatakan, Chang International Circuit, Buriram, Thailand, kurang menantang jika dipakai untuk balapan dengan level MotoGP.
"Dua tahun lalu saya pernah merasakan Sirkuit di Thailand dalam acara promosi Yamaha, dan menurut saya Sirkuit Buriram membosankan. Sirkuit itu tidak punya banyak tikungan, hanya jalur lurus. Menurut saya itu bukan pilihan terbaik untuk MotoGP," kata Rossi dikutip Crash.
Selain soal desain sirkuit yang Rossi nilai membosankan, lokasi sirkuit juga dia rasakan terlalu jauh dari pusat keramaian.
"Letaknya juga jauh dari mana-mana. Saya sebenarnya kurang suka jika harus membalap di sana. Namun kalau memang MotoGP harus digelar di sana, saya akan lakukan dengan sepenuh hati," ujar Rossi.
Selain soal desain sirkuit yang Rossi nilai membosankan, lokasi sirkuit juga dia rasakan terlalu jauh dari pusat keramaian.
"Letaknya juga jauh dari mana-mana. Saya sebenarnya kurang suka jika harus membalap di sana. Namun kalau memang MotoGP harus digelar di sana, saya akan lakukan dengan sepenuh hati," ujar Rossi.
Pendapat berbeda dikemukkan Marc Marquez dan Maverick Vinales.
Marquez mengaku tertantang untuk menjajal sirkuit-sirkuit baru.
"Seperti kata Valentino, 18 balapan sudah banyak. Maksimal, saya tak tahu rencana di masa depan, tapi maksimal 20 balapan akan menjadi batasan untuk para pebalap," ujar Marquez.
"Tapi, oke, Thailand adalah trek baru, saya suka trek-trek baru. Ketika kami menuju trek-trek baru, saya selalu merasa senang. Jadi kenapa tidak? Saya menyukainya," katanya.
Hal senada dikemukakan Vinales. Rekan setim Rossi di Movistar Yamaha itu mengaku senang jika harus membalap di Thailand.
"Saya suka pergi ke tempat-tempat baru, trek-trek baru yang bisa kami nikmati," imbuhnya. "Thailand, tempatnya cukup menyenangkan, jadi akan cukup menyenangkan pergi ke sana," kata Vinales.
Menurut rencana, MotoGP Thailand akan digelar 5-7 Oktober 2018 sebelum seri di Jepang, Australia, dan Malaysia.
Jika jadi digelar, maka Thailand menjadi negara Asia keempat yang menjadi tuan rumah MotoGP setelah Qatar, Jepang, dan Malaysia.*
