MotoGP Update -- Menjelang MotoGP Amerika 2017 di Sirkuit Americas, 21-23 April 2017, Valentino Rossi sudah berbicara peluang juara.
Menurut The Doctor, peluangnya untuk menjadi juara dunia MotoGP 2017 tergantung pada penampilan rekannya di Movistar Yamaha, Maverick Vinales.
Menurut The Doctor, peluangnya untuk menjadi juara dunia MotoGP 2017 tergantung pada penampilan rekannya di Movistar Yamaha, Maverick Vinales.
Rossi mengakui kecepatan Vinales sangat luar biasa dan sulit untuk mengejarnya di lintasan.
"Untuk mengetahui seberapa besar peluang saya untuk menjadi juara dunia musim ini, harus ditanyakan kepada Vinales. Saya telah berlatih keras, tapi kemampuan Vinales sangat luar biasa," ujar Rossi dikutip dari Speedweek, Selasa (11/4/2017).
"Termasuk saat di Argentina, sebetulnya jarak kami tidak terlalu jauh, tapi entah mengapa dia begitu cepat. Saya harus bekerja lebih keras untuk bisa segera menyusul Vinales," sambungnya.
Pada balapan MotoGP Argentina, Rossi terpaut 2,915 detik dari Vinales yang menjadi pebalap tercepat.
"Untuk mengetahui seberapa besar peluang saya untuk menjadi juara dunia musim ini, harus ditanyakan kepada Vinales. Saya telah berlatih keras, tapi kemampuan Vinales sangat luar biasa," ujar Rossi dikutip dari Speedweek, Selasa (11/4/2017).
"Termasuk saat di Argentina, sebetulnya jarak kami tidak terlalu jauh, tapi entah mengapa dia begitu cepat. Saya harus bekerja lebih keras untuk bisa segera menyusul Vinales," sambungnya.
Pada balapan MotoGP Argentina, Rossi terpaut 2,915 detik dari Vinales yang menjadi pebalap tercepat.
Perjuangan untuk merebut podium kedua dilakukan The Doctor dengan cara yang cukup impresif karena harus memulai start dari urutan ketujuh.
Pebalap Italia berusia 38 tahun itu sudah berada di belakang Vinales setelah menyalip Cal Crutchlow saat balapan tersisa tujuh lap. Namun, hingga garis finis, Rossi tak mampu menjangkau Vinales yang tampil sebagai juara.
Rossi dan Vinales sendiri terlihat akrab usai meraih podium di GP Argentina. Saat ini Vinales memuncaki klasemen sementara MotoGP 2017 dengan 50 poin usai menjuarai GP Qatar dan Argentina.
Pebalap berpaspor Spanyol itu unggul 14 poin atas Rossi yang menempati posisi kedua dengan nilai 36 hasil podium ketiga di Qatar dan kedua di Argentina.
Vinales kembali diunggulkan menang di MotoGP Amerika 2017. Namun, Rossi yang juga tampil baik di dua seri awal berpeluang meraih podium pertama. Musim lalu Rossi gagal finis di GP Amerika karena jatuh.*
Pebalap Italia berusia 38 tahun itu sudah berada di belakang Vinales setelah menyalip Cal Crutchlow saat balapan tersisa tujuh lap. Namun, hingga garis finis, Rossi tak mampu menjangkau Vinales yang tampil sebagai juara.
Rossi dan Vinales sendiri terlihat akrab usai meraih podium di GP Argentina. Saat ini Vinales memuncaki klasemen sementara MotoGP 2017 dengan 50 poin usai menjuarai GP Qatar dan Argentina.
Pebalap berpaspor Spanyol itu unggul 14 poin atas Rossi yang menempati posisi kedua dengan nilai 36 hasil podium ketiga di Qatar dan kedua di Argentina.
Vinales kembali diunggulkan menang di MotoGP Amerika 2017. Namun, Rossi yang juga tampil baik di dua seri awal berpeluang meraih podium pertama. Musim lalu Rossi gagal finis di GP Amerika karena jatuh.*