Sepakbola Magz -- Pelatih baru Manchester United, Jose Mourinho, berencana menduetkan Zlatan Ibrahimovic dan Masrcus Rashford di lini depan MU.
Kedatangan eks pelatih Chelsea ke Old Trafford sempat dikhawatirkan menipiskan peluang para pemain muda seperti Rashford untuk memperkuat tim utama.
Mourinho menyatakan, kehadiran Ibrahimovic tidak akan menutup peluang Rashford untuk tampil reguler. Dia mengklaim memiliki riwayat yang bagus dalam memanfaatkan pemain muda sepanjang kariernya sebagai manajer.
"Zlatan (Ibrahimovic) berusia 34 tahun dan Marcus (Rashford) berusia 18 tahun. Jika Anda menambahkan 34 dengan 18 dan dibagi dua, itu adalah usia yang sempurna bagi pesepakbola,” papar Mourinho, seperti dikutip situs resmi klub.
"Usia 18 tahun tidak sempurna, begitu pula dengan 34 tahun, namun mereka bisa menjadi duet yang luar biasa bagi satu sama lain dengan kualitasnya masing-masing,” imbuhnya.
"Saya telah mempromosikan 49 pemain dari akademi. Jika Anda mau, saya bisa memberikan daftarnya,” tegas Mourinho.
Mou menganggap duet striker senior-yunior itu bisa menjadi tandem ideal di lini depan. Selain itu, Mourinho mengisyaratkan bakal memberi kesempatan kepada para pemain muda Setan Merah lainnya.
Kedatangan eks pelatih Chelsea ke Old Trafford sempat dikhawatirkan menipiskan peluang para pemain muda seperti Rashford untuk memperkuat tim utama.
Mourinho menyatakan, kehadiran Ibrahimovic tidak akan menutup peluang Rashford untuk tampil reguler. Dia mengklaim memiliki riwayat yang bagus dalam memanfaatkan pemain muda sepanjang kariernya sebagai manajer.
"Zlatan (Ibrahimovic) berusia 34 tahun dan Marcus (Rashford) berusia 18 tahun. Jika Anda menambahkan 34 dengan 18 dan dibagi dua, itu adalah usia yang sempurna bagi pesepakbola,” papar Mourinho, seperti dikutip situs resmi klub.
"Usia 18 tahun tidak sempurna, begitu pula dengan 34 tahun, namun mereka bisa menjadi duet yang luar biasa bagi satu sama lain dengan kualitasnya masing-masing,” imbuhnya.
"Saya telah mempromosikan 49 pemain dari akademi. Jika Anda mau, saya bisa memberikan daftarnya,” tegas Mourinho.
Pelatih asal Portugal ini membeberkan alasannya memainkan pemain muda di skuadnya.
"Dua faktor sangat penting terhadap rekor ini, karena kadang Anda melakukan promosi pemain karena tidak memilikikesempatan atau banyaknya pemain yang cedera sehingga membawa mereka ke dalam skuat,” paparnya.
"Faktor kedua adalah ketika Anda tidak bermain untuk target yang besar, itu lebih mudah untuk membawa mereka. Rekor para pemain saya yang cedera sangat minim. Saya tidak pernah mempromosikan pemain karena kebutuhan. Saya melakukan itu karena keyakinan,” tegas Mourinho.
"Dua faktor sangat penting terhadap rekor ini, karena kadang Anda melakukan promosi pemain karena tidak memilikikesempatan atau banyaknya pemain yang cedera sehingga membawa mereka ke dalam skuat,” paparnya.
"Faktor kedua adalah ketika Anda tidak bermain untuk target yang besar, itu lebih mudah untuk membawa mereka. Rekor para pemain saya yang cedera sangat minim. Saya tidak pernah mempromosikan pemain karena kebutuhan. Saya melakukan itu karena keyakinan,” tegas Mourinho.
Dilansir independent, dengan menduetkan Ibra-Rashford, Mourinho akan meninggalkan formasi yang sering digunakannya selama ini, yaitu 4-2-3-1 dan 4-3-3 formations.
Para pemain muda MU selain Rashford, seperti Anthony Martial dan Jesse Lingard, akan bersaing dengan pemain baru Henrikh Mkhitaryan dan kemungkinan Paul Pogba.*